Sesi foto bersama |
ZAWIYAH NEWS | Langsa - LSM Gerakan Pemuda Rencong Anti Korupsi (GEPRAK) Kota Langsa, menggelar pelatihan jurnalistik tingkat dasar (PJTD) kepada mahasiswa prodi Komunikasi Penyiaran islam (KPI) Institut Agama Islam Negeri Langsa, Kamis (02/05/2019) di aula Ibnu Khaldun fakultas ekonomi dan bisnis (FEBI) IAIN Langsa.
Pelatihan tersebut bertemakan "menciptakan jurnalis yang kreatif, inovatif serta terampil dalam menulis" diikuti sebanyak 30 orang mahasiswa dari prodi komunikasi Penyiaran Islam (KPI) dan prodi lainnya. Pemateri yang di hadirkan ketua PWI Kota Langsa, Bahtiar Husin MA, sekretaris PWI Kota Langsa, Munawar ST, Wakil Rektor III IAIN Langsa, Dr. Zainuddin MA, sebagai pembuka acara pelatihan jurnalistik tingkat dasar (PJTD).
Ketua Panitia Pelaksana, Munajir SHi dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini terlaksana berkat dukungan BUMN Angkasa Pura dan Anggota DPR RI Zulfan Lindan.
“kita berharap pelatihan ini nantinya mampu memberikan ilmu tambahan terkait Dasar jurnalistik bagi para peserta terutama bagi mahasiswa prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI),” katanya.
Sementara Ketua PWI Kota Langsa, Bahtiar Husin MA, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Pelatihan jurnalistik tersebut sangat penting diberikan. Tujuannya agar masyarakat khususnya mahasiswa serta mahasiswi prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) dalam penyampaian informasi mampu menyampaikan sesuai kaidah-kaidah jurnalistik.
“Apresiasi untuk LSM Geprak, yang mau melaksanakan pelatihan ini, terlebih saat ini sangat minim lembaga-lembaga yang mau memberikan pelatihan bagi masyarakat khususnya mahasiswa IAIN Langsa,” ujarnya Bahtiar Husin, MA.
Sementara Wakil Rektor III IAIN Langsa, Dr. Zainuddin, MA menyampaikan dalam kata sambutannya sekaligus membuka acara tersebut, bahwa pelatihan tersebut merupakan pencerahan bagi Mahasiswa khusunya bagi prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), sebagai edukasi dalam upaya menigkatkan kemampuan untuk menjadi seorang Jurnalis.
“Saya atas nama Lembaga dan pribadi sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan diharapkan agar nantinya pelatihan ini dapat diikuti secara serius. Sehingga mampu memiliki pengalaman khusus dibilang jurnalistik,” pungkas Dr Zainuddin MA. (Faishal)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar