Breaking News
recent

UMKM Keripik Singkong di Desa Karang Anyar

 


Zawiyah News | Langsa-Singkong, ketela pohon, ubi kayu atau apapun sebutan dari umbi umbian ini, yang dapat kita ketahui bahwa jenis umbi ini sudah sangat terkenal bagi masyarakat Indonesia. Tumbuhan ketela pohon ini selain dari umbi atau akarnya, daunnya juga dapat dimanfaatkan sebagai makanan. Umbi singkong memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi tetapi sangat kecil sekali proteinnya.

Keripik singkong juga salah satu hasil kreasi pengolahan dari umbi singkong yang sudah lama dikenal oleh masyarakat mulai semenjak beberapa generasi terdahulu, keripik singkong dalam perkembangan saat ini sudah tidak dianggap sebagai makanan yang berkelas, karena dari segi pengolahan, cita rasa maupun tampilan semakin membaik serta munculnya kreasi baru dalam pengolahan dan kemasan membuat keripik singkong semakin terkenal di jajaran makanan ringan.

Di desa Karang Anyar terdapat beberapa industri kecil dan menengah (UMKM ) yang mengolah dan menjual keripik singkong. Rata- Rata tempat pengolahan keripik ubi tersebut Awalnya hanya mengolah keripik singkong dengan original rasa. Kemudian para pengeliat umkm keripik tersebut berinovasi dengan membuat keripik singkong berbagai rasa seperti rasa balado, sapi panggang, jagung manis, pedes manis. Seiring berkembangnya usaha menambah jenis produk yaitu keripik pisang dan ubi ungu

Rata- rata tempat pengolahan keripik singkong yang ada di desa karang anyar tersebut dapat produksi dalam sehari berkisar 20sampai 40 kg/hari. Kecuali menjelang hari Raya Idul Fitri dan Tahun Baru bisa mencapai 50 sampai 80 kg/hari. Rata-rata Usaha keripik ubi tersebut memperkerjakan para pekerja dari desa karang anyar sendiri mulai dari bagian produksi dan pengemasan. Para umkm keripik singkong tersebut mempertahankan kualitas yang baik, bahan baku maupun rasanya keripik singkong ini cukup di gemari dan di kenal di Kota Langsa. 

Pada dasarnya, keripik singkong dan pisang dari desa karang anyar tidak jauh berbeda dengan keripik singkong pada umumnya. Dari segi bentuknya pun juga sama. Yang membuat beda adalah kualitas ubi dan rasanya. 

Bahan baku untuk membuat keripik didapatkan dari petani yang ada di sekitar desa karang anyar dan kadang ada juga yang dari luar kota langsa , singkong dan pisang yang digunakan untuk membuat keripik ini benar-benar dipilih jenis singkong dengan kualitas terbaik. Sehingga mampu menghasilkan rasa keripik singkong yang nikmat dan gurih.




Muhammad Fauzan dan Ahmad Syuhada

Admin

Admin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.