Breaking News
recent

REKTOR IAIN LANGSA : jurnalistik perlu bagi kalangan akademisi

Sambutan rektor dalam opening ceremonial pelatihan jurnalistik tingkat dasar

ZAWIYAHNEWS|LANGSA- Rektor IAIN Langsa, Dr. Zulkarnaini.MA Sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena sangat beruntung sekali untuk para mahasiswa dan dosen yang bergerak di bidang jurnalistik, karena Jurnalistik kegitan berjurnal, membuat catatan, mengumpulkan informasi, itu adalah suatu keahlian penting untuk kita semua.

Kami sangat merasa bahagia, karena para panitia bisa melaksanakan kegiatan ini kami sangat bergembira, atas kegiatan ini, kami sangat mendukung suksesnya Kegiatan ini, dengan suport dari berbagai sisi.
Kegiatan ini juga sangat mendukung pengaruh suksesnya Mahasiswa, baik halnya dalam peliputan kegiatan, menyampaikan informasi, juga membantu penyelesaian tugas kuliah, 'skripsi' contohnya.jum'at(11/05/2018)

Beberapa hal menjadi catatan, terhadap jurnalis, mencari informasi, mengumpulkan data, menyampaikan informasi dengan baik dan bertanggung jawab. Ada beberapa statment yang terdapat dalam Al-Qur'an surah an-nur, menyampaikan informasi kepada orang lain merupakan suatu ilmu, sesuatu yang kita ketahui dan kita kuasai, itu tidak boleh di sembunyikan,Alam akan mengutuk orang yang pelit akan informasi.

Informasi harus di sampaikan dengan baik dan benar, dalam dunia jurnalistik ada yang namanya, Cek and Ricek, begitu juga dalam Al-Qur'an di jelaskan, jika ada orang yang menyampaikan informasi kepadamu maka lakukan 'Tabayyun' mengecek kembali kebenaran informasi.

Dalam hadits menyuruh kita memberikan kesaksian, akan informasi mengatakan suatu dari sisi negatif, 'Katanya' nah, kata ini sangat berpengaruh untuk informasi tidak benar.

Dalam konteks ini, seorang jurnalis, betul-betul punya, skill, keahlian, ilmu, agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab.

Pelatihan itu butuh waktu yang panjang, tidak cukup waktu satu hari, dua hari, tiga hari, untuk pelatihan jurnalistik tingkat dasar, pelatihan itu harus di lakukan secara terus menerus, agar apa yang di sampaikan itu secara baik dan benar.

Dalam sebuah profesi, semakin tinggi Jan terbang seseorang, maka semakin luas pengalaman yang dimiliki. Lamanya pelatihan, akan menentukan kualitas seseorang dalam memahami ilmu.

Bahasa adalah suatu contoh seperti dalam kegiatan ini, bahasa juga bisa mengandung kekasaran, kesalah pahaman, terlebih dari sisi konteks seseorang menyampaikan dengan bahasa tersebut. Penyampaian yang sangat baik bisa di salah pahami,

Oleh karena itu, jurnalistik berkompetisi, Semoga kedepannya lahir jurnalis yang berkomitmen yang berstandar syariat Islam, dan lahir Jurnalis yang menyampaikan informasi secara baik dan Benar untuk masyarakat luas. Maka perlu di singkronkan kebenaran dalam berbahasa juga, Seni dalam penyampaian tersebut.[Ir]
Admin

Admin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.