Ilustrasi : Google |
Zawiyah News | Serba Serbi - Bulan suci Ramadhan adalah bulan yang sangat mulia dan sangat di
tunggu-tunggu oleh seluruh Umat muslim.salah satu
kebiasaan masyarakat pada bulan suci Ramadhan yaitu buka puasa Bersama.di mana
buka puasa Bersama ini menjadi salah satu jalan alternatif untuk terus menjalin
tali silaturahim sesama muslim, Puasa di bulan Ramadhan wajib hukumnya bagi
seluruh umat muslim dan tidak dibolehkan meninggalkannya, Puasa Ramadhan yang
dijalankan umat muslim sangat memiliki banyak keutamaan dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT apabila
melaksanakannya. Berbeda dengan tahun lalu kebiasaan masyarakat yang di
tunggu-tunggu tersebut dapat di laksanakan Kembali karna adanya kelonggaran
yang diberikan kementrian agama dalam melakukan aktifitas di bulan yang suci di
tahun ini.
Sekilas tahun lalu, kementrian
agama menghimbau masyarakat agar tidak mengadakan acara buka puasa Bersama
seperti yang sering dilaksanakan oleh masyarakat seperti dikantor-kantor
,pemerintah, sahabatan dan keluarga .pemerintah melarang buka puasa
Bersama karena situasi pandemi yang
masih tinggi. Ketika itu, pemerintah menerapkan kebijakan pembatasan sosial
berskala besar (PSBB) yang sangat ketat. Selain restoran, pemerintah juga
menutup sekolah. Transportasi, perkantoran, tempat ibadah dan pusat
perbelanjaan. Yang mana dapat mencegah sekumpulan orang untuk mengurangi
penyebaran virus covid-19. Dengan begitu diharapkan semua orang berbuka puasa
di rumah masing-masing dan mendapatka rasa kekeluargaan. Namun sekarang
kementrian agama sudah mengeluarakan surat
edaran terkait panduan ibadah Ramadhan 2021 yang bertujuan untuk
memberikaan panduan ibadah sesuai protokol Kesehatan, salah satunya dalam hal kegiatan buka puasa Bersama
tetap di laksanaakan, namun begitu tetap harus mematuhi jumlah pembatasan
kehadiran paling banyak 50% dari kapasitas ruangan dan kerumunan dan tetap
melaksanakan protokol Kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan).
Dengan begitu puasa
pada tahun ini dapat Kembali menjalin silahturahmi dalam buka puasa Bersama
yang sudah dirindukan yang biasanya dilaksanakan oleh sanak keluarga, Bersama
Sahabat, alumni sekolah dan rekan kerja. Hal ini dikarenakan buka puasa Bersama
sendiri memberikan kesempatan yang besar untuk anda dan orang orang yang
terlibat didalamnya untuk dapat berbagi rezeki dan silahturahmi yang semakin
kuat diantaranya, dan mengisi waktu luang seperti mengobrol dan berbincang
Bersama sambil menunggu azan
berkumandang .menjalin relasi yang hamper putus karena jarang sekali bertemu
karena kesibukan bekerja atau bahkan jarak yang cukup jauh yang terbentang
antara mereka itulah tujuan buka puasa Bersama beserta hikamahnya, selain itu
buka puasa Bersama ini juga menjadi dampak positif bagi usaha-usaha di mana
dengan ada nya tradisi buka puasa Bersama ini membuat setiap badan usaha yang
menyediakan menu berbuka puasa seperti di resto, rumah makan, dan café-café di
mana tempat-tempat tersebut mendapat kan penghasilan yang meningkat di bulan
suci Ramadhan tersebut dengan menyediakan paket paket hemat berpuka puasa, yang
mana membuat banyaknya konsumen yang ingin menjalan kan berbuka puasa Bersama
memilih tempat tersebut dikarenakan adanya sajian paket hemat di mana paket
tersebut telah mencakup mulai dari makan segaligus snack beserta minuman
berpuka puasa nya.
Hampir semua resto, rumah makan, dan cafe ,dipadati
oleh konsumen yang melakukan acara buka puasa bersama, baik bersama
keluarga,rekan kerja ,sahabat ,komunitas ,bahkan moment seperti ini biasanya
dijadikan reunian baik itu teman sd,smp,sma dan lain-lain sebagainya untuk
menjalin tali silahturahmi. Dalam mengadakan acara bukber beberapa hal yang
tidak diinginkan dapat saja terjadi seperti overload,keterlambatan pesanan
,fasilitas yang kurang memadai dan lainnya. Secara umum ada 3 sistem yang
diterapkan ,yaitu ala buffet/ prasmanan, seperti di rumah makan padang ,dimana
makanan sudah tersaji ,tinggal dipilih,diambil dan langsung dibawa ke meja .
kedua ala café dimana konsumen memesan makanan ya dahulu yang ada dibuku menu
lalu baru dibuatkan oleh koki.dalam sistem ini, walau secepat apapun tetap saja
ada proses produksi, tetap ada waktu yang diperlukan untuk mengolah bahan
mentah menjadi masakan apalagi dalam kondisi overload.
Untuk prospek
keuntungan, restoran menyediakan paket menu hemat dengan berbagai menu makanan
untuk menarik pelanggan untuk menu yang hamper setiap tahun nya menjadi menu
favorit bagi setiap pengunjung yakni paket Rp 25.000 di mana dalam paket
tersebut sudah terdapat nasi, ayam penyet atau ayam bakar sesuai selera,
lalapan, serta minuman nya yakni teh manis dingin. Paket tersebut hampir di
setiap badan nusaha yang menyediakan paket paket tersebut yang mana sangat
terjangkau. Menurut pengalaman dari para pemilik rumah makan/restoran saat
moment ramadhan seperti saat ini, konsumen serentak memesan makanan dan minuman
dijam yang sama dan harus tiba dimeja
konsumen sebelum azan magrib berkumandang. Dengan kita memesan dahulu,
beararti kita setidaknya memudahkan restoran tersebut untuk menyiapkan makanan
dan minuman tepat waktu ,dan juga memberikan kenyamanan karena pesanan sudah
siap terhidang sebelum azan magrib.
Reservasi meja biasanya
bisa melalui telepon,WA,Instagram, ataupun lainnya, tergantung dari fasilitas
restoran tersebut ,karena banyaknya yang melaksanakan acara bukber bisa saja kita tidak
mendapatkan meja, apalagi pada bulan Ramadhan tahun ini tradisi Buka puasa
Bersama atau sering di kenal dengan sebutan Bukber sudah di buka Kembali maka
dari itu setiap badan usaha yang menyediakan menu berbuka puasa tersebut kira
nya akan normal Kembali dan pendapatan dari badan usaha tersebut juga akan
meningkat dimasa new normal saat ini beberapa
restoran dan rumah makan juga menyediakan masker,handsanitizer, dan
tempat cuci tangan sesuai dengan
protokal kesehatan dimana itu semua yang menjadi salah satu strategi
dari setiap badan usaha tersebut dalam menarik perhatian para konsumen untuk
dapat berpuka puasa Bersama di tempat tersebut , apalagi di era masa new normal
saat ini setiap badan usaha harus menerapkan protocol Kesehatan yang memnag
sudah di terapkan dan penerapan itu memang di wajibkan untuk setiap badan badan
usaha yang berpotensi menimbulkan interaksi yang mana itu salah satu penyebab
utama penyebaran virus Covid-19 oleh sebab itu setiap badan usaha memang di
wajib kan untuk mematuhi protocol Kesehatan seperti menyediakan masker, handsanitizer,
dan tempat cuci tangan di setiap pintu masuk dengan demikian acara buka puasa
Bersama dapat berjalan dengan hikmat walaupun tengah berada di masa di mana
harus saling menjaga jarak satu sama lain.
Penulis adalah Ananda Khairunnisa, intan haznilita, alfhyan syahreza, Mahasiswa Prodi ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Langsa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar