Breaking News
recent

Peran Posyandu Dalam Sosialisasi Pelayanan Kesehatan Anak Balita dan Ibu Hamil di Desa Matang Tepah


Zawiyah News | Pos pelayanan terpadu (Posyandu) merupakan wadah titik temu antara pelayanan profesional dari petugas kesehatan dan peran serta masyarakat dalam menanggulangi masalah kesehatan masyarakat, terutama dalam upaya penurunan angka kematian bagi bayi dan ibu hamil cukup di waspadai dengan itu Kegiatan posyandu pun dilakukan setiap 1 bulan sekali oleh ibu bidan dan perangkat desa untuk mengecek kesehatan masyarakat/warga matang tepah terutama kepada ibu hamil dan anak balita.

Pada kegiatan posyandu kali ini saya selaku mahasiswa IAIN Yang sedang KKN  ikut melakukan pelaksanaan posyandu dan melakukan kegiatan posyandu .

Hari ini tanggal 07 Juni 2022 dilakukan kegiatan posyandu saya mendapat perintah untuk menulis data warga yang hadir pada hari ini . kegiatan yang di buat untuk memeriksa kesehatan ibu hamil dan anak balita untuk ibu hamil di cek detak jantung bayi dan di tengsi sedang kan pada anak balita di lakukan pengecekan kadar gizi dan kesehatannya.

Adapun keluh kesah warga matang tepah yaitu tidak ada obat- obatan yang di beri pada warga   setiap kali  dilakukan posyandu. padahal warga ingin setiap ada kegiatan posyandu harus ada obat- obatan yang di berikan seperti vitamin.

Meskipun tidak ada obat-obatan yang di berikan oleh bidan tetapi warga matang tepah tetap antusias dan ramai mengikuti kegiatan posyandu hari ini.

Kegiatan posyandu kali ini juga masih mendapatkan arah dari kepala desa untuk warganya tentang covid19 .untuk itu kepala desa menghimbau  untuk warga desa matang tepah untuk mengurangi kegiatan di luar rumah dan lebih banyak tinggal di dalam rumah dan Menghindari kerumunan dan membatasi kegiatan bersosialisasi .

Walaupun dibatasi kegiatan sosial oleh Kepala desa tapi kegiatan sosial  posyandu tetap diadakan oleh Kepala desa untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan anak balita serta warga yang ada di desa matang tepah .

Posyandu memberikan sosialisasi pelayanan guna meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang  kesehatan .

 Posyandu balita sendiri diharapkan tidak boleh berhenti karena merupakan ujung tombak dari pembangunan manusia mencatat tumbuh kembang balita.

Adanya Kader Posyandu sangat membantu pemerintah dalam menyehatkan anak bangsa. Dengan suksesnya kegiatan posyandu , tumbuh kembang anak akan lebih baik.

 untuk menuju masyarakat sehat, bugar dan produktif, maka ada Peraturan Baru, Gaya hidup Baru dan Kebiasaan Baru.

Adapun Peran Kader Kesehatan ialah:

1. Menyampaikan informasi kesehatan dan tata cara bagaimana melakukan kegiatan hidup sehat  kepada warga sekitar .

2. Mendorong partisipasi warga untuk: Menjaga kebersihan diri, kebersihan rumah dan lingkungannya  

3. Membantu Kepala Desa dalam menyampaikan informasi tentang kesehatan.

4. Bekerjasama denga Puskesmas

Adapun Peran penting Puskesmas ialah:

1.  Membantu Kepala Desa menganalisa data kesehatan warga

2. Membantu Kepala Desa dalam melakukan pelacakan kasus kesehatan warga.

3. Memberi masukan kepada anggota Kepala desa dan dusun dalam upaya memberikan edukasi kepada warga terkait  kesehatan, Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

4. Bekerja sama dengan kader membahas jadwal dan kegiatan di Posyandu atau lainnya .

5. Memberikan layanan kesehatan yang dibutuhkan warga sesuai dengan kententuan (seperti menggunakan APD saat pelayanan dll)

6. Melakukan pencatatan dan pelaporan kesehatan secara rutin kepada bidan didesa matang tepah

Bagi masyarakat yang ingin hidup sehat maka mereka harus mencari informasi Tatanan hidup baru dapat dijalankan dengan tetap mengedepankan cara pola hidup sehat .untuk menjaga  kesehatan.  

Berikut ini ada beberapa hal yang harus di perhatikan pada saat pelaksanaan kegiatan posyandu antara lain yaitu sebagai berikut:

• Pastikan ibu hamil dan ibu bayi ,  balita, dan tenaga kesehatan berada dalam keadaan sehat.

• Posyandu dilakukan di tempat terbuka atau ruangan dengan keadaan bersih dan baik.

•mempersiap kan alat kesehatan atau timbangan ketika penimbangan bayi.

• Setibanya di posyandu pastikan ibu hamil dan ibu balita membawa data lengkap.



Artikel penulis Oleh :ADE RAHAYU( KKNT-KS berbasis kerja sosial ) Mahasiswa ekonomi dan bisnis Islam, Agama Islam Negri Langsa ( IAIN Langsa ) Aceh

Admin

Admin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.