 |
| Mahasiswa KKN-MS Kelompok 11 Desa Perkebunan Seruway sedang melakukan Program rutinan Mengajar di dua TPQ. |
Penulis : Marhaban Riski (Peserta KKN-MS Kelompok 11)
Seruway, Zawiyah News- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Melayu Serumpun (KKN-MS) Kelompok 11 Desa Perkebunan Seruway mengadakan perpisahan pada 2 Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) yang ada di Desa Perkebunan Seruway.
Tepatnya di TPQ Melati dan TPQ Baitul Quran. Program rutinan tersebut telah dimulai oleh mahasiswa KKN-MS sejak hari kedua KKN yakni tanggal 21 Juli 2024. Rabu, (21/8/2024).
Setiap selepas Maghrib kecuali malam Ahad, mahasiswa KKN-MS telah menyusun jadwal mengajar di dua TPQ tersebut. TPQ Melati memiki satu orang pengajar dengan jumlah murid 23 orang.
Ketika mahasiswa KKN-MS berpamitan, Abida Wati selaku pengajar di TPQ Melati menuturkan bahwa Ia merasa bahagia ketika Mahasiswa KKN-MS membantu kegiatan mengajar ngaji di TPQ yang ia asuh.
"Ibu mengucapkan ribuan terimakasih kepada anak-anak Mahasiswa KKN yang telah Sudi membantu kegiatan di TPQ Melati ini. Harapan ibu semoga anak-anak KKN sekalian menjadi orang yang sukses dan berhasil semuanya. Begitupun anak-anak ngaji dapat mencontoh kakak-kakak KKN dalam menempuh pendidikan setinggi-tingginya," ujar Abida.
Beliau juga menyampaikan permohonan maaf dengan penuh haru kepada mahasiswa KKN-MS Kelompok 11 jika ada perkataan dan perbuatan yang salah dan kurangnya sambutan dari beliau selama mahasiswa KKN di sini.
 |
| Perpisahan Mahasiswa KKN-MS dengan Pengajar dan Murid-murid TPQ Desa Perkebunan Seruway. |
Pada TPQ Baitul Quran, Khairunnisak menyampaikan kesannya ketika Mahasiswa KKN membantu mengajar ngaji disana.
"Kakak sangat senang pas anak KKN datang ke TPQ ini karena merasa terbantu dengan kehadiran kakak-kakak KKN," ujar Khairunnisak.
Tiga orang pengajar setiap malam dari Mahasiswa KKN dengan jumlah murid 16 orang membuat kegiatan belajar al-Quran di TPQ Baitul Quran semakin cepat.
Kk Nisak yang merupakan alumni Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT) IAIN Zawiyah Cot Kala juga menyampaikan harapannya untuk TPQ Baitul Quran.
"Ya harapan kakak begitu besar untuk pengembangan TPQ di Desa Perkebunan Seruway. Bertambah fasilitas, murid -murid nya bertambah, begitupun pengajarnya. Kalo memungkinkan, pengen bikin yayasan sendiri,"ucap Nisak
(Rilis)
Editor: Khalbi Nurron Lubis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar