Penulis: M. Iqbal & Widya Dwi Putri |
Langsa, Zawiyah News - Senat mahasiswa Institut (Sema-I) menilai Dewan Eksekutif Mahasiswa Institut (Dema-I) vakum dalam Rapat Evaluasi Kinerja dan mempublikasikannya di akun Instagram @semaiainlangsa_official. Dema-I merasa Difitnah lantaran mereka telah menyelesaikan beberapa kegiatan sebelum Rapat Evaluasi Kinerja tersebut.
Baca juga: Sema-I Hanya Cantumkan Perjanjian dari Dema-I, Sujja'i Protes
"Kemudian di poin keenam ini yang bermasalah, penyebab vakum," ucap Presiden Mahasiswa (Presma) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa Khairul Sujja'i sambil menunjuk poin keenam bagian tanggapan yang diposting diakun Instagram @semaiainlangsa_official.
Sujja'i mengungkapkan pihaknya telah menepis dan menjelaskan kepada Sema-I dalam Rapat Evaluasi Kinerja (9/8) tersebut bahwa mereka tidak vakum dan telah melaksanakan beberapa kegiatan.
Kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Sujja'i serta anggotanya seperti Rapat Kerja (Raker), Study Banding, Penanaman Pohon dengan berkolaborasi bersama Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Konsolidasi Nasional dan Menampung Aspirasi Mahasiswa IAIN Langsa. Namun ia kecewa lantaran Sema-I tetap mengungah terkait anggapan vakum itu di akun Instagramnya.
Hingga pihaknya pun menyatakan sikap terhadap Sema-I sebagai sebuah olak-olakan kepada lembaganya dan menganggap Sema-I telah memfitnah Dema-I.
"Kami gak vakum, inilah kegiatan kami, ini yang kami paparkan. Ini raker dibulan ini, kegiatan ini dibulan ini, jelas kami paparkan disitu dan dampaknya juga jelas," tutur Sujja'i.
Menurut Ketua Sema-I Syahrizal, fungsi dari Dema-I terkesan hilang dan kinerja khususnya Proker Dema-I yang menggunakan Daftar Isian pelaksanaan Anggaran (DIPA) kurang maksimal sehingga Ia menilai Dema-I vakum.
"Kami lihat itu belum maksimal dari ditindaklanjuti secara konsideran jadi kami menilai bahwa itu adalah sesuatu yang vakum," ujar Ketua Sema-I Syahrizal saat ditemui di Sekret Sema-I pada Jumat, (20/9/2024).
Sejak pelantikan Dema-I 2024, Rizal mengaku kerap mendapat tanggapan dari mahasiswa akan kinerja Dema-I yang tidak terlihat.
"Setelah mereka pelantikan sampai beberapa bulan kemarin banyak sekali aspirasi-aspirasi ataupun omongan-omongan akan hal itu bahwasanya kok gak nampak ni dewan eksekutif kita," tutur Rizal.
Walaupun Rizal mengetahui Dema-I ada melaksanakan beberapa kegiatan namun dia menganggap kegiatan tersebut tidak termasuk dalam program kerja yang telah diresmikan.
Baca juga: Sujja'i Bantah Tuduhan Menteri yang Dianggap Vakum selain Kemenag dan Advokasi oleh Sema-I
"Yang kami lihat mereka raker, konsolidasi, yang kami kira itu program tahunan lah. Tetapi dari sidang pengesahan yang kami lakukan, itu hampir semua itu tidak dilakukan," jelas Rizal.
Selain itu, penilaian vakum terhadap Dema-I, Rizal bermaksud agar Dema-I melakukan tindakan baru untuk membuktikan eksistensi Dema-I sebagai contoh bagi Dema ditingkat Fakultas.
"Kami sangat mengharapkan bahwa hasil dari evaluasi itu dan kritikan yang dilayangkan ke mereka melahirkan gebrakan-gebrakan baru," tutupnya.
Editor: Khalbi Nurron Lubis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar